PROPOSAL BISNIS
KUE CUBIT
NAMA : M Zainal Muttakin
Nim : 2012-22-043
Bidang Study : Perencanaan Wilayah dan Kota
Fakultas : Teknik
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Seiring dengan perkembangan zaman dan lingkungan maka orang
sekarang mulai berhati-hati dalam memilih dan membeli sesuatu. Salah satu hal
dimana orang sangat hati-hati dan teliti sekali dalam memilih dan membeli adalah
ketika membeli makanan.
Zaman dulu orang membeli makanan hanya berpedoman pada
rasanya yang enak dan murah, ini terutama bagi kalangan masyarakat menengah ke
bawah. Dua hal inilah yang menjadi prioritas utama dalam membeli makanan.
Mereka tidak begitu memikirkan kandungan gizi dan nutrisi yang terkandung
didalam makanan yang mereka beli.
Akan tetapi akhir-akhir ini kecenderungan masyarakat kita
dalam membeli makanan adalah memperhatikan rasa, gizi yang terkandung dalam
makanan tersebut, baru kemudian memikirkan harga. Oleh karena itu, Kue
Cubit banyak menjadi pilihan manusia untuk makanan ringan, dimana dari segi
rasa, Kue Cubit menawarkan cukup banyak rasa yang ditawarkan dan enak, dari
segi gizi juga memenuhi kebutuhan gizi manusia, dari segi harga, Kue Cubit
mudah dijangkau semua kalangan masyarakat.
Berdasarkan fenomena diatas maka sangat cocok dan potensial
bila kami mendirikan usaha jualan Kue Cubit, dimana dari segi rasa memenuhi
rasa enak, dari segi gizi Kue Cubit sesuai dengan apa yang diinginkan oleh
konsumen karena mengandung karbohidrat, protein dll. Dari segi harga kue Cubit
terbilang mudah dijangkau oleh semua lapisan masyarakat.
1.2 Visi
- Memperoleh keuntungan yang sebesar
- Menjadi salah satu usaha kuliner tersukses di Jakarta,
bahkan Indonesia
- Menjadi produsen Kue Cubit terbesar di Indonesia hingga
Manca Negara.
1.3 Misi
- Terus berinovasi dalam menciptakan menu-menu yang unik
dan menarik.
- Menciptakan ide-ide kreatif sebagai penarik minat para
pembeli.
- Memberikan pelayanan yang baik, sigap, dan ramah dalam
upaya menarik pembeli.
- Menjual produk dengan harga yang terjangkau tetapi dengan
kualitas dan rasa yang lezat.
1.4 Tujuan Usaha
Menjadi
salah satu usaha kuliner yang sukses di Jakarta dengan omset yang tinggi
sehingga dapat membuka banyak cabang di Indonesia hingga manca Negara dan
menampung banyak karyawan.
BAB 2
RINGKASAN BISNIS
2.1 Profil Usaha
Nama
Usaha : kue Cubit
Jenis
Usaha : Kuliner
Alamat
Usaha : . Jl. Tanjung Duren Selatan Jakarta Barat
Telepon :
089613802297
2.2 Gambaran Awal
Usaha
Usaha ini
merupakan usaha saya yang pertama. Dalam usaha ini dana yang saya gunakan yaitu
dana pinjaman dari kerabat. Selanjutnya saya akan menyewa tempat sebagai lokasi
usaha saya dan membuat surat izin usahanya.
BAB 3
PRODUK
3.1 Gambaran Produk
Produk Kue
Cubit saya berbeda dari Kue Cubit pada umumnya. Saya mempunyai ide dan inovasi
tersendiri dalam menciptakan menu Kue Cubit. Saya tidak hanya menjual Kue Cubit
biasa pada umumnya, tetapi saya juga mempunyai menu spesial yakni Kue Cubit rasa buah, kue Cubit rasa kopi, Kue dan Cubit
rasa green tea. Tidak hanya menjual Kue Cubit, saya juga menjual aneka minuman
seperti aneka macam jus buah, sirup, berbagai jenis kopi, teh, es buah, maupun
ice cream. Saya harap dengan ide dan inovasi saya dalam menjual Kue Cubit,
dapat menarik para pembeli sehingga dapat meningkatkan omset penjualan saya.
3.2 Gambaran Persaingan
Saat ini saya mempunyai beberapa pesaing.
Pengaruh pesaing terhadap
penjualan Kue Cubit saya berpengaruh pada karena pesaing saya sudah terlebih dahulu berjualan kue Cubit dan juga tempat berjualannya yang cukup strategis sehingga banyak orang yang melakukan aktifitas disekitar ditempat tersebut sering berkunjung dan membeli Kue Cubit mereka.
penjualan Kue Cubit saya berpengaruh pada karena pesaing saya sudah terlebih dahulu berjualan kue Cubit dan juga tempat berjualannya yang cukup strategis sehingga banyak orang yang melakukan aktifitas disekitar ditempat tersebut sering berkunjung dan membeli Kue Cubit mereka.
3.3 Gambaran
Penjualan
Dalam
pelaksanaan nanti, saya akan menjual Kue Cubit ditempat yang strategis, yakni
di Jl. Tanjung Duren Selatan Kelurahan Grogol Petamburan Jakarta Barat. Yang
merupakan salah satu tempat yang strategis di Jakarta. Tentu dalam penjualannya
nanti, ada strategi-strategi penjualan yang akan saya pakai dalam menarik calon
konsumen. Besar harapan saya agar dalam pelaksanaannya nanti penjualan kue
Cubit saya dapat berjalan dengan sukses.
BAB 4
ANALISIS SWOT
1. Strenght (Kekuatan)
- Mempunyai ciri khas menu yang berbeda dengan usaha
Kue Cubit yang lainnya yaitu Kue Cubit buah, Kue Cubit rasa Kopi dan Green
tea.
- Tempatnya strategis dan mempunyai cabang di mana-mana
sehingga mudah untuk dikunjungi.
- Rasanya sangat enak.
- Harganya yang terjangkau, pelayanan memuaskan, rapi,
sigap dan bersih.
- Selai yang digunakan untuk roti bakar berasal dari buah
segar dan tanpa pengawet karena dibuat sendiri.
2. Weakness (Kelemahan)
- Tidak cocok bagi orang yang mempunyai penyakit diabetes.
- Belum mempunyai cabang.
- Kurang modal untuk memulai usaha.
- Harga bahan baku tidak stabil (dalam pembuatan selai
rasa).
3.
Opportunity (Peluang)
- Digemari sebagian besar masyarakat.
- Ciri khas menu yaitu kue Cubit menjadikan
usaha ini sangat menjanjikan.
- Cabang yang semakin banyak membawa konsumen mudah
mendatanginya.
- Budaya masyarakat yang konsumtif.
4. Threat (Ancaman)
·
Banyak saingan diluar sana.
·
Harga bahan baku yang sewaktu-waktu
bisa naik dapat menyebabkan kenaikan harga Kue Cubit yang mungkin dapat
mengurangi pembeli.
·
Bila hujan turun maka orang malas
keluar rumah sehingga pembeli tidak begitu banyak (jarang).
·
Selera konsumen yang terkadang bias
saja berubah-ubah (mudah bosan)
BAB 5
PERENCANAAN KEUANGAN
Total
biaya pembangunan usaha Toko Kue Cubit tersebut sebesar Rp 21.600.000,-dengan
rincian sebagai berikut =
1. Biaya Tetap (Fixed Cost)
-Kontrak
toko/bulan Rp
1.500.000,-
-Kursi,
meja, lemari Rp
7.000.000,-
-Loyang(cetakan)
kue Cubit 3 unit Rp
300.000,-
-Kompor
gas 3 unit Rp
1.200.000,-
-Peralatan
memasak lainnya Rp
2.500.000,-
-Peralatan
makan-minum Rp
2.700.000,-
-Kulkas Rp 2.000.000,-
-Listril,
air, dll Rp
700.000,-
-Pembuatan
banner, stiker daftar harga Rp 250.000,-
Total Rp 18.150.000,-
2. Biaya Variabel (Variable Cost) per Bulan
-trigu,
Telur, Gula, Blueband, Rp 600.000,-
-Aneka
macam selai, dan rasa Rp 500.000,-
-Coklat dan ceres Rp 200.000,-
-Kacang Rp 200.000,-
-Keju Rp 300.000,-
-Pisang Rp 150.000,-
-Susu Rp 300.000,-
-Mentega/margarin Rp 200.000,-
-Aneka
macam buah Rp 300.000,-
-Es batu Rp 150.000,-
-Gas Rp 300.000,-
-Plastik, kertas
roti, sedotan, dll Rp 250.000,-
Total Rp 3.450.000,-
3. Total Biaya (Total Cost)
TC
= TFC + TVC
TC =
Rp 18.150.000,- + Rp 3.450.000,-
TC =
Rp 21.600.000,-
4. Daftar Harga
-Harga Kue
cubit Buah =Rp 15.000,-
-Harga Kue
Cubit Coklat =Rp 10.000,-
-Harga Kue
Cubit Keju =Rp 10.000,-
-Harga Kue
Cubit Coklat Keju =Rp 13.000,-
-Harga Kue
Cubit Pisang Coklat =Rp 13.000,-
-Harga Kue
Cubit Pisang Keju =Rp 13.000,-
-Harga Kue
Cubit Green tea =Rp 17.000,-
-Harga Kue
cubit Kopi =Rp
17.000
-Harga Jus
Buah =Rp 10.000,-
-Harga Es
Buah =Rp 13.000,-
-Harga Es
Krim =Rp13.000,-
5. Pendapatan
Target
penjualan Kue Cubit per hari adalah 23 porsi. Waktu berjualan Senin-Minggu. Atau dalam sebulan menjual
690
porsi.
Pendapatan
Harian = Rp 121.000,- x 30 =Rp 3.630.000,-
Pendapatan
pertahun =
Rp 3.630.000,- x 12 =Rp 43.560.000,-
6. Penghitungan Harga
Harga
Pokok/Biaya
Variabel = Rp 3.450.000,-
Hpp per
Porsi =
Rp 3.450.000,-
/ 690 = Rp 5.000,
Laba yang
diinginkan =
Rp 17.000.- ─
Rp 5.000,- = Rp 12.000,-
7. Analisis Titik Impas (Break-Event Point)
BEP
= Biaya Tetap = Rp 21.600.000,- = 1.800 porsi
Profit
Rp 12.000,-
Berarti
akan BEP dalam = 2.160/690 = 3.130
(104 bulan)
SUMBER DANA INVESTASI
Kebutuhan dana dalam pembangunan
usaha ini berasal dari dana sendiri
Rp 21.600.000,00 (100%)
BAB
6
PENUTUP
A. Antisipasi Masa Depan
Sebagai wirausahawan yang baik, kami
tidak akan membiarkan usaha ini berjalan secara mendatar. Kami akan terus
mencoba memperbaiki kualitas pekerjaan kami, agar para peminat atau konsumen
puas atas pelayanan dan citarasa Kue Cubit yang kami buat. Karena apabila
kualitas kue Cubit kami tidak kami tingkatkan kemungkinan besar usaha ini tidak
akan maju dan terancam bangkrut.
B. Kesimpulan
Menurut kami usaha ini dapat berkembang
dan akan mencapai keberhasilan. Kami sangat yakin bahwa usaha ini akan maju dan
terus berkembang karena dilakukan oleh orang–orang yang mempunyai kualitas
dalam menjalankan setiap pekerjaan. Kami sadar bahwa usaha ini tak akan
langsung berkembang pesat tapi kami akan terus berjuang untuk terus menjalankan
dan mengembangkan usaha ini.
artikel yang sangat menarik dan membantu pembaca, khususnya bagi pembaca yang ingin merintis bisnis kuliner, terimakasih Kak...
BalasHapusAplikasi Kasir Warung